RadarJawa - Puncak peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Palu ke-47 tahun 2025 menjadi momen bersejarah bagi masyarakat Sulawesi Tengah, khususnya para pelaku usaha kecil menengah (UKM). Produk kebanggaan daerah, Bawang Goreng Palu, akhirnya resmi mendapatkan Sertifikat Indikasi Geografis (IG) dari Kementerian Hukum RI melalui Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI).
Penyerahan sertifikat dilakukan langsung oleh Direktur Jenderal Kekayaan Intelektual, Ir. Razilu, di hadapan jajaran pejabat pusat dan daerah, termasuk Gubernur Sulawesi Tengah H. Anwar Hafid, Wali Kota Palu Hadianto Rasyid, serta unsur Forkopimda. Acara yang digelar di Lapangan Vatulemo ini berlangsung khidmat dan penuh semangat kebersamaan.
Razilu menegaskan bahwa pengakuan IG merupakan bentuk perlindungan hukum sekaligus pengakuan atas kualitas produk lokal. “Hari ini kita tidak hanya merayakan HUT Kota Palu, tetapi juga menegaskan bahwa kekayaan intelektual adalah aset berharga yang harus dijaga dan dikembangkan. Dengan adanya pengakuan IG, Bawang Goreng Palu akan lebih kuat menembus pasar nasional bahkan internasional,” ujar Razilu.
Menurutnya, Bawang Goreng Palu memiliki cita rasa khas yang tidak dapat ditemukan di daerah lain. Perlindungan IG akan memastikan bahwa kualitas dan reputasi produk ini tetap terjaga, sekaligus melindungi masyarakat produsen dari praktik pembajakan.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum Sulawesi Tengah (Kepala Kanwil Kemenkum Sulteng), Rakhmat Renaldy, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendorong lahirnya sertifikat ini.“Sertifikat ini adalah titik awal. Kami berkomitmen terus mendampingi masyarakat dan pelaku usaha agar nilai IG Bawang Goreng Palu dapat dioptimalkan. Perlindungan hukum ini harus menjadi pintu masuk untuk memperluas pasar dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Rakhmat Renaldy.
Penyerahan Sertifikat IG Bawang Goreng Palu menjadi salah satu dari delapan sertifikat kekayaan intelektual yang diberikan pada momentum HUT Kota Palu ke-47. Selain itu, Kanwil Kemenkum Sulteng juga menyerahkan Piagam Penghargaan atas capaian 100% pembentukan Pos Bantuan Hukum di seluruh kelurahan Kota Palu.
Acara ini semakin istimewa karena dihadiri sejumlah tokoh penting, seperti Kepala BKN RI Prof. Zudan Arif Fakrulloh, Wakil Gubernur dr. Reny A. Lamadjido, Pangdam Palakawira Mayjen TNI Jonatan Binsar Parluhutan Sianipar, Wakil Wali Kota Palu Imelda Liliana, hingga mantan Gubernur Sulteng H. Rusdy Mastura.
Peringatan HUT Kota Palu tahun ini menegaskan bahwa kekayaan intelektual tidak hanya sebatas dokumen, melainkan simbol keberdayaan masyarakat. Dengan pengakuan Indikasi Geografis, Bawang Goreng Palu kini siap mendunia sebagai ikon kuliner Sulawesi Tengah.