RadarJawa. Kalapas Samarinda Hudi Ismono melalui Kasi Binadik Pariadi, Kasubbag Tata Usaha Abdul Wahid, Ka.KPLP Sukardi, Kasi Giatja Baliono, Kasubsi Bimaswat Ali Yunus, jajaran petugas muslim pria dan Warga Binaan Lapas Kelas IIA Samarinda yang beragama Islam melakukan kegiatan rutin Yasinan di Masjid At-Taubah serta sholat maghrib berjamaah, Kamis (11/10).
Dalam kesempatan yasinan ini, petugas dan warga binaan pemasyarakatan (WBP) Lapas Kelas IIA Samarinda mendapatkan kesempatan untuk menerima Tausiyah dari Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Kalimantan Timur, melalui Kepala Bidang Pelayanan Tahanan, Kesehatan Rehabilitasi dan Keamanan, Bapak Effendi, A.Md.IP, S.H, M.H.
Ini merupakan salah satu bentuk program dari Kalapas sebagai bentuk pembinaan kerohanian agama Islam sesuai dengan instruksi dari Kepala Kantor Wilayah Kemenkumham Kaltim Gun Gun Gunawan melalui Kepala Divisi Pemasyarakatan Endang Lintang Hardiman.
Target beliau diawali dari 20 orang hingga kini peserta sudah 50 orang warga binaan yang mewakili seluruh blok wbp, hingga nantinya menjadi ratusan warga binaaan sesuai pengalaman beliau di lapas sebelumnya.
“Kegiatan yang dilaksanakan setiap malam Jumat ini dimulai dengan sholat Maghrib berjamaah sebagai bentuk pembinaan dan terus meningkatkan keimanan serta ketaqwaan, kegiatan ini juga mengajak para warga binaan membiasakan melakukan kegiatan yang bernuansa agamis sehingga akan selalu tertanam kebiasaan baik pada diri masing-masing“, ungkap Hudi selaku Kalapas.
Kalapas Kelas IIA Samarinda, Hudi menambahkan beliau juga sangat mendukung kegiatan ini, kegiatan ini juga bertujuan mendapatkan ridha Allah SWT serta dengan adanya kegiatan yasin/tahlil ini akan terbina silaturahmi yang harmonis antar para petugas dan warga binaan.
Kegiatan yasinan dilaksanakan dengan tetap menjaga ketertiban dan keamanan dan dimonitor langsung oleh Kalapas dan jajaran. Dan dilanjutkan dengan sholat isya berjamaah.
Komentar0