RadarJawa - Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Banjarbaru mengikuti kegiatan Webinar Series II bertajuk "Cerdas Bersama BPSDM Hukum dan HAM," yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Hukum dan HAM, Kamis (29/8). Webinar yang mengusung tema "Karir dan Kinerja Jabatan Fungsional dalam Rangka Penggerak Pembangunan ASN yang BerAKHLAK" menghadirkan Plt. Deputi SDM Kemenpan RB, Aba Subagja, sebagai Pembicara.
.jpeg)
Kegiatan ini diikuti dengan semangat dan penuh antusias oleh 122 orang pegawai Lapas Banjarbaru. Dari Aula Lapas, webinar ini diikuti secara virtual oleh Kepala Lapas Banjarbaru, I Wayan Nurasta Wibawa bersama jajaran pejabat struktural dan staf pegawai. Ada juga pegawai yang mengikuti webinar dari ruang kerja masing-masing dan petugas regu pengamanan yang mengikuti webinar dari pos jaga blok hunian dan pos menara.
Dalam webinar kali ini, Aba Subagja menyampaikan pentingnya membangun ASN berdasarkan talenta. Menurutnya, setiap ASN memiliki potensi dan talenta yang berbeda-beda, dan tugasnya adalah mengidentifikasi serta mengembangkan talenta tersebut agar dapat dioptimalkan dalam menjalankan tugas-tugas fungsional.
"ASN yang dibangun berdasarkan talenta tidak hanya akan lebih produktif, tetapi juga mampu memberikan kontribusi yang lebih besar bagi kemajuan organisasi dan pembangunan nasional. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk terus mendorong dan memfasilitasi pengembangan talenta ASN dalam setiap aspek pekerjaan mereka. Tak lupa, bahwa nilai BerAKHLAK sangat penting dalam pelaksanaan tugas di Lingkungan Kemenkumham," jelas Aba Subagja.
Sementara itu, Kepala Lapas Banjarbaru, I Wayan Nurasta Wibawa menyampaikan Webinar ini diselenggarakan dalam rangka memenuhi kebutuhan pengembangan kompetensi ASN Kemenkumham. Webinar ini menunjukkan komitmen Lapas Banjarbaru dalam mendukung upaya peningkatan kualitas dan profesionalisme ASN, khususnya dalam hal pengembangan karir dan kinerja di lingkungan Kemenkumham.
“Para pegawai tidak hanya berkontribusi dalam memenuhi target 20 jam pelajaran, tetapi juga turut meningkatkan pemahaman tentang pentingnya pengelolaan karir dan jabatan fungsional. Dengan partisipasi aktif ini, diharapkan seluruh pegawai semakin siap dalam menghadapi tantangan dan tuntutan kerja yang semakin kompleks di masa depan," ucap Wayan selaku Kalapas Banjarbaru.
Komentar0