TpWiTpr5BSO0BSC7GpOpGpdiGd==

Guna Meningkatkan Kemampuan Membaca Sidik Jari: Kalapas Samarinda Hudi Ismono Terima Kunjungan terkait Pembinaan, Praktek Perumusan & Pemutakhiran Sidik Jari

Radarjawa-HumasLsamda, Samarinda. Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Samarinda bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum (Ditjen AHU) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Republik Indonesia menyelenggarakan kegiatan Pembinaan Praktek Perumusan dan Pemutakhiran Data Sidik Jari Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) pada hari ini, Rabu (06/03) yang dilaksanakan di Aula Atas Lapas Kelas IIA Samarinda.

Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petugas Lapas Kelas IIA Samarinda dalam pengambilan, perumusan, dan pemutakhiran data sidik jari WBP.

Kegiatan ini diikuti oleh petugas subsi Registrasi dan Bimaswat Lapas Kelas IIA Samarinda yang menangani registrasi WBP. 

Kepala Lapas Kelas IIA Samarinda, Hudi Ismono, melalui kasi Binadik Pariadi menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kualitas data sidik jari WBP di Lapas Samarinda.

Kegiatan ini diawali dengan pemberian materi teori tentang dasar-dasar daktiloskopi, tata cara pengambilan sidik jari, perumusan dan klasifikasi sidik jari, pemutakhiran data sidik jari, dan penggunaan alat dan teknologi sidik jari.

Setelah itu, para peserta mengikuti praktek simulasi pengambilan sidik jari, analisis dan perumusan sidik jari, serta pemutakhiran data sidik jari pada sistem database.

Melalui kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas data sidik jari WBP di Lapas Kelas IIA Samarinda,  serta meningkatkan keamanan dan ketertiban di Lapas menindaklanjuti instruksi Kakanwil Gun Gun Gunawan dan Kadivpas Heri Azhari.



Komentar0

Type above and press Enter to search.