Radarjawa-Palu, INFO_PAS, Pembinaan kerohanian merupakan salah satu upaya Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIA Palu dalam pembentukan karakter Warga Binaan yang bertujuan untuk merubah sikap menjadi lebih baik agar dapat diterima masyarakat ketika selesai menjalani proses hukum.
Kepala Subseksi Pelayanan Tahanan, Herdi, mengungkapkan pihaknya terus berupaya membentuk kepribadian khususnya karakter warga binaan menjadi lebih baik lagi dengan memberikan pembinaan kerohanian yang rutin salah satunya dengan melaksanakan kebaktian.
“Kebaktian sebagai sarana kami dalam melakukan pembinaam kerohanian rutin kami laksanakan berkat sinergitas Rutan Palu pihak terkait guna memberikan pelayanan yang optimal", ungkap Herdi
Bertempat di Gereja Oikumene Jemaat Agape Rutan Maesa, kegiatan kebaktian minggu ini diikuti oleh seluruh warga binaan yang beragama kristen dan dipimpin oleh Pdt. Dian Lantigimo, S.Th., M.Th dari Gereja GKST Anugerah Masomba Palu dengan tema “Pengharapan dan Semangat dalam Kehidupan” bacaan Amsal 23 : 18. Kegiatan ibadah ini langsung dalam pengawasan anggota jaga yang bertugas, Minggu (21/01).
“Harapannya dengan kebaktian ini, pembinaan kerohanian dan penanaman nilai-nilai positif kepada warga binaan dapat mereka mengimplementasikan dalam kehidupan mereka sehari-hari, sehingga mereka tidak lagi mengulangi kesalahan yang sama di masa yang akan datang,” harap Herdi.
Komentar0